Saat berpuasa, banyak orang menjadi khawatir akan kenaikan berat badan yang tidak diinginkan. Karena banyak orang yang kurang memperhatikan asupan makanan mereka selama puasa, sehingga kenaikan berat badan menjadi hal yang sulit dihindari.
jika berat badan kamu malah naik selama berpuasa, itu berarti kamu bisa melakukan diet selama puasa. Supaya tidak mengalami hal ini, ada beberapa tips diet yang bisa dicoba. Ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk memaksimalkan penurunan berat badan, seperti :
1. Hindari Terlalu Banyak Makan
Mengonsumsi makanan berlemak, akan menyebabkan gangguan pencernaan yang bisa mengganggu jalannya puasa di hari berikutnya. Kebiasaan makan berlebihan di waktu buka juga dapat berdampak buruk pada mereka yang menderita diabetes, kolesterol tinggi dan gangguan jantung.
Disarankan untuk berbuka puasa dalam porsi yang tidak terlalu berlebihan. Lebih baik kalau berbuka dengan kurma. Usahakan untuk tidak makan dalam porsi yang banyak sekaligus dan berlebihan. Buka puasa disarankan dengan hidangan yang bernutrisi dan seimbang.
2. Hindari Terlalu Banyak Gorengan
Bukan suatu hal baru lagi kalau orang Indonesia suka makan gorengan. Entah untuk camilan, ta’jil saat berbuka puasa, bahkan lauk-pauk pun sebagian digoreng. Gorengan memang selalu menggoda, tapi usahakan sebisa mungkin menghindarinya selama bulan puasa. Selain bisa bikin gemuk dan tidak sehat, gorengan juga bisa menyebabkan gangguan pencernaan.
3. Siapkan Menu yang Sehat dan Beragam
Saat berbuka, disarankan untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan beragam. Tubuh kita butuh gizi dan nutrisi yang lengkap setiap hari. Usahakan selalu sedia buah, sayuran, karbohidrat, dan protein yang cukup. Lemak yang sehat juga dibutuhkan, misalnya dari ikan, daging, dan lemak dari tumbuhan seperti kacang-kacangan dan minyak zaitun.
4. Cukupi Kebutuhan Air Putih
Tips diet saat puasa yang lainnya adalah dengan memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuhmu selama berpuasa dengan minum air putih setidaknya 8 gelas per hari. Minum air putih bisa meningkatkan metabolisme tubuh sampai 30 persen.
